Sepasang Kaos Kaki Hitam #Part 47

Part 47   Di suatu malam minggu yg cerah. Waktu itu sekitar seminggu menjelang kepindahan Indra ke rumah barunya. Gw dan ...

Sepasang Kaos kaki Hitam #Part 46

Part 46   Waktu bergulir begitu cepat. Nggak kerasa udah nyampe pertengahan tahun. Kehidupan anak kos di tempat...

Sepasang Kaos Kaki Hitam #Part 45

Part 45   "Ciiiiieeeeeeeee..!!" suara Meva terdengar Cumiakan sebelah telinga gw. Dia bergelayutan di ...

Sepasang Kaos Kaki Hitam #Part 44

Part 44   Gw baru beberapa langkah keluar dari gerbang ketika dari belakang terdengar bunyi klakson motor. Gw menep...

Sepasang Kaos Kaki Hitam #Part 43

Part 43   Well, ngga ada sedikitpun yg berubah dari gw dan Meva. Hanya saja, sekarang gw sedikit lebih perasa. G...

Sepasang Kaos Kaki Hitam #Part 42

Part 42   "Maafin gw," kata Meva. Dia melepaskan pelukannya dan usapi airmata di kedua pipinya. Di luar ...

Sepasang Kaos Kaki Hitam #Part 41

Part 41   Satu hal yg unik, gw lebih suka mengatakannya istimewa, dari diri Meva adalah dia sering tahu apa yg orang...

Sepasang Kaos Kaki Hitam #Part 40

Part 40   Semangat kerja yg meninggi di awal-awal pengangkatan gw jadi karyawan berimbas pada menurunnya daya tah...

Sepasang Kaos Kaki Hitam #Part 39

      Part 39 Malam itu gw terbangun setelah hampir dua jam terlelap di pangkuan Meva. Kami memutuskan pulang dan sam...

Sepasang Kaos Kaki Hitam #Part 38

Part 38   "Gimana Ri, udah beres?" tanya Meva begitu gw selesai menelepon. "Udah. Mereka akhirnya se...

Sepasang Kaos Kaki Hitam #Part 37

Part 37 Gimanapun cara yg udah gw lakukan, gw tetep nggak bisa tidur. Guling-gulingan, nutupin mata pake bantal, dan ...

Sepasang Kaos Kaki Hitam #Part 36

Part 36 Gw sudah berkali-kali ganti posisi tidur. Telungkup, telentang, dan miring ke kiri. Gw nggak berani miring ke ...